11 November 2009

Kaya Harta Tak Berarti Kaya Hati

Hari ini aq seperti mendapatkan sentilan yang cukup keras. Tadi ditengah tengah perjalananku pulang ke rumah aku bertemu seorang pengemis kecil.. Anak kecil itu kira kira belum genap umurnya untuk masuk sekolah dasar.. Pertama kali melihat anak itu, aku berpikir kemana orang tuanya? Bahkan di jalan seramai itu dia mengemis seorang diri..
Ketika dia menghampiriku, aku sedang sibuk menghidupkan sebatang rokok yang telah kusumpalkan ke mulutku... Ketika anak itu meminta sedikit rupiah kepadaku, sama seperti orang yg lainnya... Ku hanya mengangkat tangan untuk menolaknya... Setelah anak itu berlalu aq memasukkan sebungkus rokokku kedalam kantong tasku..
Tak lama berselang aq dikejutkan suara anak kecil dibelakangku, "mas ini rokoknya jatuh" kata anak kecil itu sambil menyodorkan sebungkus rokok yang tak lain adalah rokok miliku yg barusan aku kira telah aq masukkan kedalam kantong tasku... Setelah aku menerima sebungkus rokoku dan mengucapkan terimakasih, anak itupun berlalu dan meneruskan kegiatannya...
Jujur, aku malu sekali, malu pada anak itu, malu pada diriku sendiri, dan juga aq malu kepada Tuhanku.. Aq diberi bnyak rizki olehNya.. Namun aq ternyata lebih miskin hati daripada pengemis kecil berbaju compang camping itu..
Semoga secuil cerita ini bisa menjadi cambuk bagiku... Untuk bisa menjadi manusia yang lebih baik lagi... Dan semoga kawand2 yg ikut membaca tulisan ini juga bisa mengambil hikmah dari kejadian yang aku alami...

Artikel Terkait:

9 comments

12 November 2009 pukul 04.38

Kadang-kadang kasihan juga ya Mas, liat para pengemis.. Tapi bingung menilik mana yang memiliki hati emas, dan mana yang tidak memilikinya.

Renungan yang bagus. :)

12 November 2009 pukul 07.30

Hmmm,,, terimakasih atas postingannya,,,,
iya, ternyata masih ada juga anak yang berhati baik seperti itu, padahal saya banyak menganggap anak jalanan itu cuma mau mengemis aja...
hiks,, makasih,, pagi2 dah dapet sarapan baik kaya gini....

13 November 2009 pukul 08.41

wa...kebetulan bgt pengemis yg km temui baik.
kebanyakan yg aku temui ngga, justru diambil tuh rokoknya..malah kadang suka nyuru..
but,,at least..klo kita mikir positif, memang mereka juga gitu karena bukan hasratnya..tapi tuntutan keadaan.
postingannya bgus ngga,,like it

14 November 2009 pukul 09.29

o...anak yg jujur sekali.

14 November 2009 pukul 19.57

hikmahnya anda harus berhenti merokok mas...hehehe

15 November 2009 pukul 17.57

sore..met hari minggu

15 November 2009 pukul 23.14

susahnya ya untuk menjadi seseorang yang kaya hati

16 November 2009 pukul 20.58

Memang jarang yang kaya harta tapi juga kaya hatinya... yang ada terkadang mereka usaha supaya keliatan kaya hati juga, padahal it's all for the show... :)

nice post...

Ninneta

17 November 2009 pukul 17.03

waaahh... jujur banget yaaahh.... saluutt sama anak kecil itu...

Posting Komentar

[ Kotak Komentar Klasik ]

bagi yang koneksinya lagi sakit/make HP/kesulitan dengan kotak komentar dibawah, silahkan klik link kotak komentar klasik diatas untuk meninggalkan komentar

RanGGaGoBloG Copyright © 2009 TEMPLATESsimple black red by ranggagoblog templates